Sejak Tiongkok dan 10 negara anggota ASEAN menandatangani persetujuan pada tahun 2002 mengenai pembentukan bersama CAFTA, kerja sama ekonomi dan perdagangan antar Provinsi Guangdong dan ASEAN terpelihara kecenderungan yang baik. Beberapa tahun ini, perdagangan ekspor dan impor kedua pihak bertambah mantap. ASEAN merupakan sumber penting investasi langsung perusahaan asing terhadap Provinsi Guangdong, sekaligus daerah yang penting tempat tujuan investasi perusahaan Provinsi Guangdong. Liang Guixuan mengatakan,Dari tahun 1979 hingga 2008, Provinsi Guangdong menerima investasi langsung dari ASEAN sejumlah 4021 kali, dan nilainya mencapai 7,46 miliar dolar AS. Dari Januari hingga Oktober 2009, Propinsi Guangdong telah menerima 92 kali investasi langsung dari ASEAN, nilainya mencapai 280 juta dolar AS, dan bertambah 57,1% dibandingkan masa sama tahun lalu, sedangkan invesasi riil mencapai 580 juta dolar AS. Hingga akhir tahun 2008, perusahaan dan perwakilan berbagai jenis Provinsi Guangdong di negara-negara ASEAN, totalnya mencapai 153, dan nilai investasi dalam persetujuan terkait mencapai 902 juta dolar AS.'
Beberapa tahun ini, Provinsi Guangdong meningkatkan kerja sama dan pertukaran dengan berbagai negara ASEAN, dan menjadikannya sebagai strategi penting struktur baru keterbukaan Provinsi Guangdong.
Setelah terbentuk pada tahun depan, CAFTA akan menjadi zona perdagangan bebas yang Produk Domestik Bruto (GDP) nya mencapai 6 triliun dolar AS dan volume perdagangannya mencapai 4,5 triliun dolar AS. CAFTA akan menjadi zona perdagangan bebas terbesar yang terdiri dari negara-negara berkembang. Menurut Liang Guixuan, CAFTA akan menguntungkan perusahaan dan massa Tiongkok , serta berbagai negara ASEAN, termasuk Provinsi Guangdong.
'Pembentukan CAFTA akan mendatangkan pengaruh positif di 3 bidang dan hasil yang menguntungkan bagi kedua pihak. Pertama, dengan kuat mendorong pertumbuhan perdagangan ekspor dan impor kedua pihak. Kedua, investasi dua arah berprospek luas dan berpotensi besar. Ketiga, mempercepat perkembangan industri jasa bisnis dan perdagangan Provinsi Guangdong.'
Demi mendorong pelaksanaan kebijakan preferensial CAFTA, Provinsi Guangdong khusus membentuk tim pimpinan kerja sama ekonomi dan perdagangan Guangdong dengan ASEAN untuk lebih lanjut menyempurnakan mekanisme kerja sama ekonomi dan perdagangan dengan sebagian negara ASEAN.
(rekaman 3)
'Pertama, membentuk mekanisme koordinasi ekonomi dan perdagangan Guangdong dengan ASEAN. Kini, Provinsi Guangdong telah menandatangani MoU relevan dengan Singapura dan Vietnam. Kedua, pembentukan jalan tol informasi ekonomi dan perdagangan. Dan ketiga, berencana meletakkan perwakilan ekonomi dan perdagangan Provinsi Guangdong di negara-negara ASEAN.
Seiring dengan pembentukan berangsur-angsur CAFTA, mengenai masalah bagaimana berpegangan pada kesempatan yang baik, memperluas kemenangan bersama yang saling menguntungkan Provinsi Guangdong dan ASEAN, serta lebih lanjut meningkatkan kerja sama ekonomi dan perdagangan Guangdong dengan ASEAN, Liang Guixuan mengatakan, pertama-tama ialah secara menyeluruh mendorong perkembangan perdagangan komoditas kedua pihak. Diusulkannya,
'Menyokong ekspor komoditas yang berkeunggulan di Provinsi Guangdong, antara lain produk mesin dan elektronik, tekstil dan pakaian, sepatu dan lain sebagainya. Berupaya membina pasar baru di Vietnam, Laos, Myanmar dan Kamboja. Memperluas produk unggul yang diimpor dari ASEAN, terutama produk pertanian, produk energi dan pertambangan yang agak berkeunggulan, serta terbentuk jalur penyuplaian yang mantap dalam waktu panjang.'
Selain itu, Provinsi Guangdong juga akan dengan aktif berpartisipasi dalam pembangunan Zona Kerja Sama Ekonomi Luar Pan Beibu.